Sejumlah mahasiswa dari Universitas Teknologi Mara (UiTM) Malaysia beramai-ramai membikin lukisan mural di dinding-dinding rumah warga di Kampung Pelangi Semarang.
Pembuatan mural atau lukisan dengan media dinding dimulai di Kampung Pelangi Semarang, Selasa, dengan berbagai motif lukisan yang disesuaikan dengan tema yang diangkat, yakni budaya.
Kampung Pelangi Semarang adalah destinasi wisata baru di Kota Atlas yang menyajikan pemandangan warna-warni rumah-rumah warga yang berada di perbukitan di kawasan Gunung Brintik, Semarang.
Salah satu mahasiswa UiTM Malaysia, Fatihah menjelaskan proses pembuatan mural harus melalui beberapa tahapan, tetapi ditargetkan Rabu (7/2) mendatang sudah selesai semuanya.
Berbagai tahapan yang dimaksudkannya, antara lain pembersihan cat lama di dinding rumah warga, kemudian pengecatan dasar, baru bisa disketsa untuk dilukis mural dengan berbagai motif.
Dengan beragam motif mural, Kampung Pelangi Semarang akan tampil lebih cantik yang tidak hanya sekadar mengandalkan cat berwarna-warni sehingga semakin banyak wisatawan berkunjung.
Ada kurang lebih 27 mahasiswa dari UiTM, ditambah 10 mahasiswa dari jurusan arsitektur Universitas Diponegoro Semarang yang membikin mural untuk mempercantik pemandangan Kampung Pelangi Semarang.
PT Mowilex Indonesia mengatakan pembuatan mural itu merupakan yang kedua kalinya di Kampung Pelangi yang bekerja sama dengan produsen cat itu.
Harapannya, aktivitas ekonomi di Kampung Pelangi Semarang sebagai destinasi wisata akan semakin berkembang sehingga membantu meningkatkan kesejahteran masyarakat setempat.
Setelah selesai dengan membikin lukisan-lukisan di Kampung Pelangi, para mahasiswa diundang oleh Kadin Kota Semarang untuk makan siang di resto Simpang Raya yang diterima oleh Arnaz Agung Andrarasmara (Ketua Kadin Kota Semarang), Mahar Soedjana, Shafigh P. Lontoh, Choirul Ichsan dan Mei Kristanti (para Wakil Ketua Kadin Kota Semarang).
Acara diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan untuk Kadin Kota Semarang dari Mahasiswa Malaysia.