Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Semarang berupaya membantu mempromosikan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Semarang. Sejumlah produk UMKM sudah dipajang di Hotel Dafam. Selanjutnya produk-produk itu akan dipamerkan dan dipromosikan di beberapa hotel di Kota Semarang,” kata Ketua Kadin Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara di sela-sela halalbihalal Kadin Kota Semarang di Hotel Dafam Jalan Imam Bonjol.
Pada kegiatan tersebut, dilaksanakan pula penandatanganan kerja sama nota kesepahaman antara Kadin Kota Semarang dengan Hotel Dafam. Kegiatan disaksikan Pj Sekda Kota Semarang Agus Riyanto dan Ketua Umum Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono.
Arnaz menuturkan, Kadin berupaya untuk merangkul pelaku UMKM agar mereka dapat mempromosikan produknya. Sebab, selama ini mereka terkendala dengan pemasaran. Melalui promosi di hotel, para wisatawan bisa membeli langsung produk UMKM. Aneka produk diperkenalkan seperti bandeng, lunpia, wingko babat, rengginang, dan jus rumput laut.
General Manager Hotel Dafam Thomas Sugihanto menambahkan, total sudah ada sekitar 30 produk yang dipamerkan dalam mini bar Hotel Dafam.
Dengan penjualan produk UMKM di hotel, diharapkan dapat membantu mempromosikan produk UMKM Kota Semarang kepada wisatawan. ”Kami berharap langkah ini bisa dilanjutkan oleh hotel-hotel lain agar produk UMKM Kota Semarang dikenal luas,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono, dalam sambutannya mengatakan, sudah saatnya Kota Semarang bisa dikenal luas oleh masyarakat. Berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional yang menarik bakal diselenggarakan seperti motocross internasional MXGP. Standar Kota Semarang sudah kelas nasional dan internasional. Mari selenggarakan berbagai kegiatan yang menarik untuk membuat kota Semarang semakin dikenal.
Ia meminta kepada anggota Kadin Kota Semarang untuk terus bergandeng tangan membangun Kota Lunpia. Kadin adalah tempatnya mencari sedulur dan mencari jaringan antarsesama pengusaha di Kota Semarang.